You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Basuki Apresiasi Gerakan Saya Perempuan Anti Korupsi
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Basuki Apresiasi Gerakan Saya Perempuan Anti Korupsi

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi munculnya gerakan Saya, Perempuan Anti Korupsi (SPAK) yang digagas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Basuki menilai, perempuan sangat berpengaruh dengan awal terjadinya kasus suap.

Karena wanita pasti berpengaruh besar ke bapak atau suaminya

Dikatakan Basuki, asal terjadinya kasus suap bisa berawal dari istri pejabat. Sehingga mereka perlu juga mendapatkan pemahaman-pemahaman terkait dengan korupsi. "Ada lelucon lucu, kalau mau dapat proyek, Anda harus baik-baikin istri atau ibunya. Karena wanita pasti berpengaruh besar ke bapak atau suaminya," kata Basuki, saat seminar Kekuatan Perempuan, Inspirasi Perubahan, di Balai Kota, DKI Jakarta, Selasa (15/9).

Basuki menceritakan, saat menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, sering kali mendapatkan kiriman barang dari rekannya. Namun, barang-barang tersebut tidak diterima dan dikembalikan lagi. Karena dirinya tahu bahwa hal itu, bisa berdampak panjang dan terkait dengan jabatannya.

6 Aksi Cegah Korupsi di Pemprov DKI

Basuki berharap para perempuan pegawai negeri sipil (PNS) mengetahui kegiatan mana saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

"Ada tradisi istri-istri pejabat, kalau pulang dari luar kota pasti bawa hadiah dan itu merepotkan. Jadi tolong jangan antar oleh-oleh ke rumah apalagi kasih ke istri, nanti repot kasih baliknya," ujar Basuki.

Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) KPK, Sujanarko mengatakan, perempuan memiliki peran mulia di dalam hubungan masyarakat, terutama keluarga. Kekuatan perempuan, mampu mencegah korupsi. Sebaliknya perempuan juga dapat mendorong anggota keluarganya melakukan tindak korupsi.

"Makanya sabagai figur sentral dalam keluarga, perempuan harus mampu membentengi dirinya dan keluarganya dari korupsi," ucap Sujanarko.

Peserta seminar merupakan perwakilan organisasi perempuan dan pegawai perempuan dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dan istri-istri pejabat yang tergabung dalam PKK DKI.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4258 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1815 personFakhrizal Fakhri
  3. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1601 personFakhrizal Fakhri
  4. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1587 personAnita Karyati
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1563 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik